Semakin tingginya tingkat persaingan kerja, ditambah dengan makin mahalnya biaya perkuliahan. Tentunya, menjadikan anda yang bersiap untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi, berfikir dua kali. Memilih bekerja atau kuliah dulu?
Banyak faktor dan alasan kuliah Anda belum terlaksana, seperti: pekerjaan yang saya sebutkan diatas, faktor sudah menikah/berkeluarga, umur yang sudah tua alias tidak muda lagi, dan lain-lain.
Tuhan akan mengangkat orang-orang yang berilmu beberapa derajat lebih tinggi, dibandingkan orang yang tidak berilmu
Bila anda belum mempunyai biaya yang cukup untuk melanjutkan kuliah, bekerja merupakan sebuah pilihan yang bijak. Dengan bekerja, anda bisa menabung terlebih dahulu, setelah uang anda cukup, barulah anda kuliah. Tetapi, sampai berapa lama anda menabung untuk biaya kuliah? Setahun, lima tahun atau sepuluh tahun? Tentunya, harus menjadi pertimbangan anda. Bila kita melihat UMR (Upah Minimum Regional) Jakarta tahun 2015 adalah Rp. 2.700.000,- (Dua Juta Tujuh Ratus Ribu Rupiah). Bila dipotong dengan biaya hidup sehari-hari, paling tidak anda hanya bisa mengumpulkan kurang dari satu juta rupiah, sedangkan untuk masuk menjadi mahasiswa di perguruan tinggi swasta menengah ke atas yang cukup punya nama, adalah kisaran lima belas juta.
baca juga: contoh surat lamaran kerja dengan microsoft word 2007
Jadi, kalau anda mampu mengumpulkan uang untuk ditabung tiap bulannya satu juta rupiah, 15 tahun kemudian anda baru bisa kuliah? Terlalu lama bukan? Dan ini tentunya harus menjadi pertimbangan, karena anda tentunya tidak akan mau kuliah pada saat berusia di atas 35 tahunan.
artikel terkait: umur 30an lebih benarkah peluang mendapatkan kerja tertutup
Memilih Executive Class (Kelas Karyawan) Bekerja Sambil Kuliah
Untuk mensiasati mahalanya biaya kuliah (reguler) atau perguruan tinggi, anda bisa memilih executive class atau sering disebut juga kelas karyawan. Banyak keuntungan yang bisa anda dapatkan dari kelas karyawan ini, diantaranya:
- Tidak perlu mengeluarkan uang muka puluhan juta rupiah, karena anda cukup membayar biaya kuliah sekitar 3-8 SKS, ditambah biaya pendaftaran dan lain-lain.
- Pembayaran uang kuliah berikutnya, dilakukan 2-3 bulan setelah anda menyelesaikan perkuliahan yang pertama (periode pertama). Di kelas karyawan, umumnya satu semester dibagi menjadi tiga periode. Jadi, selama satu semester anda diwajibkan membayar sebanyak tiga kali. Anda bisa menyesuaikan budget (biaya) dengan SKS (satuan kredit semester) yang mesti anda ambil untuk menyelesaikan satu semester. Misalnya, maksimal SKS yang diambil persemester adalah 24 SKS, maka anda bisa mengambil perperiodenya itu cukup dengan 8 SKS. Bagaimana kalau pas periode kedua atau ketiganya anda sedang tidak ada biaya, anda bisa mengambil cuti terlebih dahulu, dan tetap bisa melanjutkan perkuliahan pada periode berikutnya.
- Diadakan malam hari antara jam 19.00 – 21.00 WIB dan hari sabtu.
Dimana mencari kelas karyawan (executive class) yang terbaik? Silahkan anda buka search engine google, lalu masukkan kata kunci kelas karyawan, maka anda akan menemukan banyak kampus/universitas ternama di Indonesia, silahkan anda browsing dan pilihlah sesuai dengan minat dan budget yang anda miliki.
Baca juga: Share Pengalaman Kuliah Kelas Karyawan, Setelah 10 Tahun Lulus SMA